Asia di New Delhi di selenggarakan pada tanggal 20 – 25
Januari 1949. Dalam konferensi tersebut hadir 19 negara termasuk utusan
dari Mesir, Italia, dan New Zealand. Wakil-wakil dari Indonesia antara
lain Mr. Utoyo Ramelan, Sumitro Djoyohadikusumo, H. Rosyidi, dan
lain-lain. Hasil konferensi meliputi:
a. pengembalian Pemerintahan Republik Indonesia ke Yogyakarta,
b. pembentukan pemerintahan ad interim sebelum tanggal 15 Maret 1949,
c. penarikan tentara Belanda dari seluruh wilayah Indonesia, dan
d. penyerahan kedaulatan kepada Pemerintah Indonesia Serikat paling lambat tanggal 1 Januari 1950.
Menanggapi rekomendasi Konferensi New Delhi, Dewan Keamanan PBB mengeluarkan sebuah resolusi tanggal 28 Januari
1949 yang isinya:
a. penghentian operasi militer dan gerilya,
b. pembebasan tahanan politik Indonesia oleh Belanda,
c. pemerintah RI kembali ke Yogyakarta, dan
d. akan diadakan perundingan secepatnya.
Dampak Konferensi Asia di New Delhi sangat jelas. Indonesia semakin
mendapat dukungan internasional dalam perjuangan mempertahankan
kemerdekaan dari ancaman Belanda.
No comments:
Post a Comment